Cara Beternak Semut Rangrang Pdf

Salam sejahtera semua! Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang beternak semut rangrang. Mungkin ada beberapa dari kita yang belum mengenal semut rangrang atau kroto. Semut rangrang atau kroto adalah jenis semut yang biasanya digunakan sebagai pakan burung atau hewan peliharaan lainnya. Namun, keberadaan semut rangrang juga sangat penting khususnya untuk kegiatan pertanian. Pada artikel kali ini, kami akan membahas lebih lanjut tentang semut rangrang dan cara beternaknya.

Apa itu Semut Rangrang?

Semut rangrang atau kroto adalah semut jenis khas Indonesia yang biasanya hidup di tanah liat. Semut rangrang ini dikenal sebagai salah satu jenis semut yang sering dijadikan sebagai makanan burung atau hewan peliharaan lainnya. Selain itu, semut rangrang juga memiliki manfaat untuk kegiatan pertanian.

Jenis-jenis Semut Rangrang

Secara umum, terdapat dua jenis semut rangrang, yaitu semut rangrang hitam dan semut rangrang coklat. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam hal beternak, sehingga sebaiknya dipilih sesuai dengan kebutuhan dan keinginan.

Mengapa Harus Beternak Semut Rangrang?

Dalam kegiatan pertanian, semut rangrang memiliki peran penting sebagai salah satu predator penggerek batang tanaman seperti hama ulat grayak atau ulat bambu. Semut rangrang akan memangsa hama tersebut dan mengendapkan telur-telurnya pada ulat tersebut sehingga ulat tidak berkembang biak dan menjadi hama yang merugikan. Selain itu, beternak semut rangrang juga memberikan manfaat ekonomi yang cukup besar.

Keuntungan Beternak Semut Rangrang

Terdapat beberapa keuntungan jika kita beternak semut rangrang, antara lain adalah sebagai berikut:

• Memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi
• Dapat mengurangi penggunaan pestisida yang berbahaya
• Menjadi alternatif pakan burung atau hewan peliharaan yang lebih murah

Alasan Beternak Semut Rangrang

Terdapat beberapa alasan mengapa kita harus beternak semut rangrang, antara lain adalah sebagai berikut:

• Sangat mudah dalam perawatan dan pemeliharaannya
• Memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi
• Dapat digunakan sebagai pengganti pestisida yang berbahaya
• Membantu meningkatkan produktivitas tanaman

Langkah-langkah Beternak Semut Rangrang

Berikut ini adalah langkah-langkah beternak semut rangrang yang dapat dilakukan:

1. Persiapan Media dan Alat

Siapkan media dan alat seperti tempat khusus, basil maksimum yang diperlukan, papan kayu, alumunium foil atau plester, dan toples kaca ataupun botol plastik. Media yang diperlukan antara lain adalah tanah yang berbutir halus, serutan kayu, dan ampas kelapa.

2. Menyiapkan Calon Induk dan Pemilihan Indukan

Buat lubang pada tanah dan letakkan induk semut rangrang yang telah dipilih ke dalamnya. Pilih indukan yang berumur lebih dari 6 bulan dengan warna yang cerah. Pastikan juga bahwa induk yang dipilih tidak sedang hamil agar nantinya tidak mengalami stres pada saat pemindahan ke sarang baru.

3. Pemindahan Indukan Semut Rangrang

Ambil indukan semut rangrang dengan menggunakan sendok atau jarum dan segera letakkan ke dalam toples berisi sarang atau tanah liat yang telah dipersiapkan. Pastikan untuk tidak memegangannya terlalu lama agar induk tidak cemas dan tidak kehilangan aroma aslinya.

4. Pemberian Makanan dan Minuman

Beri semut rangrang makanan dan minuman yang cukup agar semut rangrang dapat bertahan hidup dan berkembang biak dengan baik. Sebagai makanan, Anda dapat memberikan gula atau madu yang diberikan pada piring datar atau bekas mentega bekas dengan menambahkan air secukupnya. Sedangkan, sebagai air minum, Anda dapat memberikan air yang telah disaring.

5. Pemberian Makanan dan Minuman Setiap Hari

Jangan lupa untuk memberikan makanan dan minuman setiap hari agar semut rangrang terus dapat bertahan hidup dan berkembang biak dengan baik. Anda juga dapat memberikan makanan tambahan seperti serutan kayu atau ampas kelapa untuk memperbaiki kualitas sarang dan makanan.

Tips Beternak Semut Rangrang

Berikut ini adalah beberapa tips untuk beternak semut rangrang yang perlu diperhatikan:

• Catatan sehari-hari mengenai pemeliharaan semut rangrang sebagai acuan untuk mengetahui kondisi yang terjadi dan bagaimana cara mengatasinya.
• Persiapan media dan alat dengan benar serta memperhatikan sanitasi lingkungan agar koloni semut tidak terserang penyakit.
• Pemindahan induk semut rangrang dengan perlahan-lahan dan pastikan tidak merusak sarang induk.

Demikianlah informasi mengenai beternak semut rangrang. Semoga artikel ini bermanfaat bagi semua pembaca. Terima kasih telah membaca sampai selesai!