Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Beternak Belut Dengan Media Drum

Budidaya belut memang menjadi salah satu bisnis yang cukup menjanjikan di Indonesia. Tak heran, banyak peternak atau pengusaha yang mencoba menekuni bisnis ini. Apalagi, belut memiliki pasaran yang luas dan permintaan yang terus meningkat dari waktu ke waktu.

Belut

Belut atau anguilla sp adalah ikan berukuran kecil hingga sedang, dengan bentuk dan ukuran badan yang panjang dan ramping. Ikan ini memiliki duri pada kepala dan siripnya, sehingga sangat mudah dikenal dan dibedakan dengan ikan yang lain.

Apa itu Budidaya Belut?

Budidaya belut merupakan kegiatan membudidayakan ikan belut dalam suatu wadah atau kolam, baik secara semi intensif maupun intensif. Tujuannya adalah untuk memperoleh hasil panen belut yang berkualitas dan berlimpah. Kegiatan ini bisa dilakukan oleh siapa saja, baik petani, pengusaha, hingga penghobi.

Jenis-Jenis Belut yang Dapat Dibudidayakan

Ada beberapa jenis belut yang dapat dibudidayakan, di antaranya:

  • Belut sawah (Monopterus albus)
  • Belut sungai (Anguilla marmorata)
  • Belut air tawar (Anguilla bicolor)
  • Belut pasang (Anguilla bicolor pacifica)

Setiap jenis belut memiliki keunikan tersendiri dan cocok untuk dibudidayakan di daerah tertentu.

Mengapa Budidaya Belut Menjanjikan?

Bisnis budidaya belut memang menjanjikan karena permintaan ikan ini terus meningkat dari tahun ke tahun. Selain itu, harga belut yang cukup tinggi juga membuat bisnis ini semakin menarik. Harga belut berkisar antara Rp50.000 hingga Rp150.000 per kg, tergantung pada ukuran dan pasarannya.

Keuntungan Budidaya Belut

Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa diperoleh dari budidaya belut:

  • Hasil panen belut yang cukup tinggi dan berkualitas
  • Pasokan belut mudah dicari, karena permintaan pasar yang terus meningkat
  • Harga jual belut yang cukup tinggi, sehingga keuntungan yang didapat juga cukup besar
  • Tanpa membutuhkan lahan yang luas untuk budidaya belut
  • Mudah dalam pemeliharaannya, jika dijalankan dengan benar
  • Teknologi budidaya belut yang semakin canggih, memudahkan dalam pengolahan dan pemasaran produk belut

Alasan Membudidayakan Belut

Tidak ada salahnya mencoba membudidayakan belut. Selain permintaannya yang terus meningkat, berikut adalah beberapa alasan mengapa harus memulai bisnis ini:

  • Investasi yang relatif murah
  • Untuk memenuhi kebutuhan pasar akan ikan belut yang terus meningkat
  • Belut dapat tumbuh dan berkembang di tempat yang sempit
  • Ikan belut merupakan sumber protein yang baik untuk manusia
  • Tidak membutuhkan banyak perawatan

Langkah-Langkah Budidaya Belut

Berikut adalah cara yang bisa dilakukan dalam memulai usaha budidaya belut:

1. Persiapan Kolam Budidaya Belut

Persiapan kolam semua akan sangat mempengaruhi keberhasilan dalam memelihara ikan belut pada masa datang. Selalu perhatikan ukuran kolam yang tepat, bentuk kolam, kedalaman air, sistem peredam yang memadai, dan sirkulasi yang bagus.

2. Memilih Bibit Belut yang Baik

Untuk mendapatkan hasil panen yang bagus, tentu harus memilih bibit belut yang berkualitas. Pilih bibit yang memiliki ukuran dan usia yang seimbang sehingga akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan belut dengan baik.

3. Pemberian Pakan

Pakan merupakan salah satu faktor penting dalam membudidayakan belut. Kandungan nutrisi dalam pakan akan mempengaruhi pertumbuhan serta kesehatan ikan belut. Adapun pakan yang bisa diberikan yaitu: cacing tanah, keong mas, ikan, pakan buatan, serta pakan tambahan lainnya.

4. Proses Pemeliharaan

Proses pemeliharaan ikan belut yang baik adalah salah satu kunci keberhasilan dalam bisnis budidaya belut. Penting untuk menjaga kebersihan kolam, menyaring partikel air, serta mengatur suhu air agar tetap stabil. Selain itu, hindari over feeding atau memberikan pakan berlebihan yang malah bisa merugikan.

5. Panen

Ketika umur belut sudah mencapai usia yang tepat, tanda-tanda siap panen yaitu warna tubuh yang berubah kehitaman, kulit tubuh yang berkeriput, dan kepala yang membesar. Belut yang siap panen biasanya beratnya antara 200-300 gram. Pastikan koleksi perlengkapannya seperti nampan, ember plastik, wajan, air bersih dan lain sebagainya dikemas dengan baik supaya akses penjualan lebih mudah.

Tips Budidaya Belut

Agar bisnis budidaya belut bisa berjalan dengan baik dan sukses, berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan:

  • Mencari informasi yang cukup tentang budidaya belut
  • Memilih bibit belut yang berkualitas
  • Proses pemilihan kolam secara tepat
  • Pemberian pakan yang benar dan memadai
  • Pemeliharaan dan perawatan kolam secara rutin dan teratur
  • Menghindari over feeding

Kesimpulan

Budidaya belut memang merupakan bisnis yang menjanjikan dan cukup mudah dilakukan. Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar serta melakukan perawatan yang cukup, maka bisnis budidaya belut bisa membawa keuntungan yang besar dan berkembang dengan pesat.

budidaya belut

Referensi:

  • http://polbangtanmalang.ac.id/layanan-inovasi/98-budidaya-belut.html
  • https://www.agroniaga.com/tips-budidaya-ternak-belut-dengan-media-drum/
  • https://ilmupeternakan.com/budidaya-belut/

Posting Komentar untuk "Cara Beternak Belut Dengan Media Drum"